PERSIAPAN SEDEKAH BUMI DESA KALIGARANG
Kecamatan Keling Kabupaten Jepara
Di Desa Kaligarang, Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara, tradisi Sedekah Bumi merupakan salah satu acara tahunan yang sangat dinantikan oleh seluruh warga. Persiapan untuk Sedekah Bumi ini dimulai beberapa minggu sebelum hari pelaksanaan, melibatkan seluruh lapisan masyarakat desa dalam sebuah kegiatan gotong royong yang penuh semangat kebersamaan.
Tahap-tahap Persiapan Sedekah Bumi
- Rapat Persiapan dan Pembentukan Panitia
- Persiapan Sedekah Bumi diawali dengan rapat yang melibatkan tokoh masyarakat, sesepuh desa, dan perwakilan warga. Rapat ini bertujuan untuk membahas rencana pelaksanaan acara, termasuk penentuan tanggal, lokasi, dan susunan acara. Dalam rapat ini juga dibentuk panitia pelaksana yang bertanggung jawab atas berbagai aspek kegiatan.
- Penggalangan Dana dan Sumbangan
- Setelah panitia terbentuk, tahap selanjutnya adalah penggalangan dana dan sumbangan dari warga desa. Setiap keluarga diimbau untuk memberikan kontribusi, baik dalam bentuk uang, bahan makanan, atau hasil bumi. Penggalangan dana ini dilakukan secara sukarela sebagai bentuk partisipasi dan tanggung jawab bersama.
- Pembersihan dan Penataan Lokasi
- Gotong royong membersihkan dan menata lokasi acara dilakukan oleh warga desa. Lokasi yang dipilih, biasanya di balai desa atau lapangan desa, dibersihkan dan dihias agar terlihat meriah dan layak untuk pelaksanaan acara. Pemasangan umbul-umbul, gapura, dan dekorasi tradisional menjadi bagian dari persiapan ini.
- Pengumpulan dan Persiapan Hasil Bumi
- Setiap keluarga mempersiapkan hasil bumi yang akan disumbangkan. Padi, jagung, sayuran, buah-buahan, dan hasil bumi lainnya dikumpulkan dan disusun menjadi gunungan. Persiapan ini dilakukan dengan penuh keikhlasan dan semangat kebersamaan.
- Latihan Pertunjukan Seni dan Budaya
- Kelompok seni desa, termasuk penari, pemain gamelan, dan dalang wayang kulit, mulai berlatih untuk mempersiapkan penampilan mereka. Latihan ini dilakukan di rumah-rumah warga atau di balai desa, dengan melibatkan anak-anak muda untuk memastikan regenerasi seni budaya tetap terjaga.
- Undangan dan Sosialisasi
- Panitia mengundang warga desa, baik yang tinggal di dalam maupun luar desa, untuk turut serta dalam acara. Selain itu, sosialisasi mengenai jadwal dan susunan acara dilakukan melalui pengumuman di masjid, balai desa, dan media sosial desa. Hal ini penting untuk memastikan seluruh warga mengetahui dan dapat berpartisipasi dalam acara.
- Persiapan Logistik dan Konsumsi
